…………………
xx = lucu yah,,ha ha ha ha (dengan tanpa dosa dia menjawabnya, dalam tengah
pembicaraan kami)
yy = bias serius dikit g sih??,,(gertak aQ yang sebel bgt m dia, habis siapa suruh jadi
orang ko kgak bias serius sedikitpun)
xx = Oooo,,,,Merdu yah,,,,(tanpa dosa lagi dia mengulanginya)
………………..
huffm,,,.. sebel banget aQ saat i2, kenapa sih tak semua mahasiswa punya sikap dewasa, ad ap sih sebernernya dengan mereka?,
tapi yang i2 tadi masih lumayan mending, karena masih banyak juga clekopan clekopan manis nan syahdu yang keluar dari mulut mereka,,
……………….
ss = Sopo?.. (sapa) dengan wajah yang termat seriusnya
tt = Enggak ko aQ cum…..(belom slese ngomong dia udah memotongnya)
ss = Sing takon!!!! (yang Tanya!!!) sahutnya cepat
tt = Hufff (dengan kecewa berat aQ)
aku yakin semua orang bakal sebel sangat jika di gituin
……………….
Tapi yang i2 masih cukup mendingan, karena masih bnyak clekopan clekopan halus nan menyakitkan yang sering aQ denger n aQ rasain, karena aQ sebenernya g terlalu berkeberatan jika mengalaminya, karena ada satu prinsip dari aQ yang penting asal mereka bisa tertawa n bahagia, aQ usahain dengan berat hati untuk menerimanya (pahala brow,,hi.3). bahkan ada juga diantara mereka sahabat aQ yang suka ngegosip bahkan g kalah sering bwt nonton acara gossip ato apalah d tv, bagi yang lom tau sapa orangnya mungkin juga biasa tanpa heran, tapi??.. bagi kami, aQ yang kenal dekat, itu aneh banget, secara yah dia itu cow, bahkan dia di pandang paling dewasa di antara kit, dia bias bkin aQ agak idealis lagi (agak idealis lho,, belom banget),
inilah sedikit dari referensi yang membuat aQ balik bertanya, walau sebenarnya banyak sangat kebiasaan yang menurut aQ masih sangat mengecewakan, yang dimana jika aQ tulis semua malah dikira kamus clekopan yang aneh.
Pantas g sih sebenarnya jika itu jadi kebiasaan kita?..(tanyaku bimbang dari ujung dalm dalamnya hati). Disini aQ sampai bimbang, bener apa enggak sih aQ kuliah?, bener nggak sih aQ disini?. Walau sebenarnya g Cuma clekopan clekopan manis nan menyakitkan itu, mereka para kaum terpelajar disana, yang diluar disanjung manis sekali oleh masyrakat d asalnya, walau sebenernya g sedikit dari mereka yang dibilng ke kanak kanakan, pecundang, muna’, Cuma mentingin nafsu, bahkan g sedikit yang lupa akan asalnya, apakh ini cermin dari kaum terpelajar kiat?, mereka yang dikenal dengan para intelektual muda, ato emang bener ya yang muda dipandang sebelah mata.
Bagaimana tidak jika realita kaya gini, hingga aku disi ampe bingung harus bicara dari mana kemana.
Bayangkan saja,. Sewaktu aQ masih skula dulu, waktu masih SMP, disana itu kita yang sebenarnya masih terlalu bau kencur bahkan ada yang bilang amis,. Tapi mereka malah bisa berbuat lebih dewasa, walau g sedikit yang awalnya terpaksa malah jadi kebiasaan. Walaupun aQ juga masih agak bimbang, dewasa mereka itu karena sekedar jaim jaiman atau dari mereka sendiri, tapi waktu itu kan mereka masih smp, apa bener mereka punya sikap kaya gitu. Berbeda lagi dengan anak SMU/SMK, seperti yang aQ harapkan awalnya, mereka yang lebih dewasa dan bias lebih berarti.
Huff,,, (sambil bingung memandang mereka aQ berkata dalam hati)
“ko malah lebih parah banget yah??,, kenapa n ada apa dengan pergaulan anak anak kota di masa dulu, apa masa kecil mereka kurang bahagia??, ato bahkan jauh dari bahagia?.,”
Itulah segelintir perkataan hati aQ yang membuat aQ rusau, bingung, gundah pada awalnya.
………………
hh = Masih pantas ato nggak sih anak” SMK kaya kita bermain kaya gitu??
(tanyaku kepada sahabatku, dengan sangatharap bias mendapat salah satu dari jawabannya).
Ii = Tanya saja pada mereka sendiri?!,,(dengan bingung jawabnya)
………………
Pantas ato tidak sih mereka maen semacam WWF, Smackdon ato sejenisnya?,, (karena itu yang sering dilakukan mereka sewaktu istirahat). Padahal mereka kan anak” SMK
SMK SMK
Inget SMK.
Seharusnya mereka kan bias punya jiwa yang lebih dewasa, keras nan penuh tanggung jawab.
“tapi ada baiknya juga” (piker aQ kelamaan menjelang lulus).
Disbanding mereka yang lebih suka maen judi, bahkan cew juga mereka gunakan buat taruhan. Ato para mereka yang suka toying ato juga make. (emang benr lho, temen aQ semasa smk dulu ada yang jadi pegedar, bahkan cew). Ato para mereka yang Cuma mau nurutin nafsu mereka sendiri, ada juga yang suka Geng Gengan,
Geng-Gengan (khusus yang ini akan aQ posting berikutnya).
Sebuah kenyataan yang berbanding terbalik dan perkiraan aQ kembali terulang sewaktu kuliah ini.
Mereka lebih Gila.
Apakah ini efek jika anak SMU di mixing dengan anak SMK?,, tapi mengapa mixingnya malah jadi jelek banget, walau juga ada bagusnya sedikit.
Tapi disini aQ bias lebih berpikir positif dikit. (biasa lah pengalaman yang mengajari aQ untuk begini). Dari pada mereka para yang masih kaya anak anak, menjadi pecundang, tak tau diri n diuntyung, penakut, pengecut, enggak tau kebersamaan n pershabatan, ayam kampus, n munafik banget,.
…………….
bb = Eh darimana Gung, (sapanya, saat aQ bertenu di lobi dosen)..
Dosennya ada nggak?..(timpalnya lagi).
Oia mau ikut aQ ndak begini,, gini,, gini,,.. ..(dengan gaya salesman).
Cc = Sorry aQ keburu ke lavatory,(jawabku dengan ketus memotong pembicaraanya,
lagian aQ jug bener bener mau pipis).
……………
Bieeeh,, males banget ama orang kaya gitu, malah ditambahin gayanya yang kaya MLM lagi, emang sih MLM g buruk n juga bias menguntungkan, tapi orangnya itu yang membuat aQ n yang lsen jadi sebel,. Ha ha ha (ada yang merasa nggak sih).
Udah dulu yah, karena bukanya aQ ingin membuka tabir dari fakta yang tertutup ato apa. Pi karena aQ masih punya hati, walupun hati ku sudah nggak sebaik apapun, tapi kan masi saja berbentuk hati.
Oia,,
Thankz yah buat allmy prend nsemua sahabat m orang2 yang kenal ama aQ,
SALAM GEBLEX!!!
Dengan kegilaan kita buat hidup ni lebih brmakna, berwarna nan berarti. Karena kelak aQ yakin penerus einsten itu ga selamanya rambutnya rontok ato apa pun. Karena jenius yang Gokil itulah yang lebih dibutuhkan untuk kedepan n pada saatnya,
Luph U All My Prend,,,
Luph U Bgt My Honey,..
Read More...
